Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, didampingi Sekretaris Jenderal Kemdikbud, Didik Suhardi meninjau Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pustekkom) pada Selasa (27/09). Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Kepala Pustekkom, Ari Santoso.
Kunjungan dimulai dengan melihat Wahana Jelajah Angkasa, yaitu fasilitas mini studio untuk mempelajari Astronomi. Studio ini merupakan hasil kerja sama Pustekkom dengan Microsoft. Studio yang diintegrasikan dengan aplikasi World Wide Telescope (WWT) ini dirancang menggunakan layar lebar dan dalam kondisi ruangan yang gelap, sehingga ketika memasuki studio siswa yang berkunjung merasakan seolah-olah berada di luar angkasa. Siswa juga dapat mengenal lebih jauh alam semesta dan segala isinya.
Mendikbud dan rombongan juga mengunjungi Data Center Pustekkom, yaitu tempat penyimpanan server Kemendikbud yang dikelola oleh Pustekkom. Data Center yang terletak di kantor Pustekkom ini merupakan 1 dari 3 Data Center utama yang ada. Setelah itu Mendikbud meninjau kinerja petugas di ruang contact center yang bertugas menangani pertanyaan dan keluhan masyarakat mengenai layanan Pustekkom.
Selanjutnya, Mendikbud meninjau studio radio Suara Edukasi yang terletak di Grha Media lantai 2. Dalam kesempatan tersebut Mendikbud berbincang-bincang dengan penyiar radio Suara Edukasi dan disiarkan secara langsung (on air). Dalam sesi bincang-bincang tersebut, Mendikbud mengungkapkan harapan agar fasilitas dan media yang dimiliki dan dikembangkan oleh Pustekkom dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru, tidak hanya di wilayah kota besar, namun juga wilayah pinggiran yang secara spasial tidak dapat dijangkau oleh proses pembelajaran konvensional.
Kunjungan dilanjutkan ke fasilitas Lab Security, Master Control Room siaran dan diakhiri di studio televisi Edukasi. Di studio, selain melihat fasilitas yang ada Mendikbud juga menjadi nara sumber talkshow yang disiarkan secara live oleh Televisi Edukasi. Dalam sesi talkshow yang berlangsung selama 15 menit tersebut, Mendikbud menjelaskan mengenai Program Indonesia Pintar (PIP) dan sosialisasi Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang bertujuan untuk meningkatkan akses layanan pendidikan bagi peserta didik yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Selain fasilitas utama, Mendikbud juga meninjau fasilitas penunjang seperti poliklinik dan masjid Pustekkom. Dalam kunjungan kerja kali ini Mendikbud mengungkapkan bahwa dari segi infrastruktur Pustekkom sudah cukup memadai, “Fasilitas yang ada harus bisa dimanfaatkan guru, siswa, dan masyarakat lebih optimal lagi.” pesan Mendikbud Muhadjir Effendy di akhir kunjungan.
